Kiat dan Tips Membangun Usaha Sembako

Hits : 239

Sabtu, 18 Agustus 2012 19:33

Jika pernah gagal dalam menjalani usaha, maka gagal bukan hanya Anda sendiri yang pernah mendapatkannya. Bahkan kata gagal sebernarnya adalah kesuksesan yang tertunda. Kesuksesan yang tertunda, dalam mendapatkan sebuah mental yang kuat dan menjalani sebuah proses jatuh dan bangunnya dalam usaha. Lalu, hal apa yang bisa membuat kita menjadi seorang pebisnis yang sukses. Karena banyak berbagai usaha yang akan dijalani. Sebagai contoh dalam membangun usaha sembilan bahan pokok (sembako) untuk kebutuhan ibu rumah tangga. Inilai tips membangun usaha sembako. Berikut ini beberapa tips yang sekira dapat menunjang kinerja usaha sembako: 1. Produk sembako adalah produk yang pasti dibutuhkan oleh semua orang. Ini berarti ada kebutuhan atau ada pasarnya. Sehingga Anda tidak perlu khawatir soal ada atau tidak yang membutuhkan sembako. Yang menjadi soal adalah apakah packaging produk sembako yang Anda tawarkan cukup menarik atau tidak. Produk yang Anda jual harus 'berbeda' kemasan, cara menjual, cara menawarkan. 2. Tempat perlu menjadi perhatian yang utama Untuk produk seperti sembako, biasanya konsumen cenderung mendatangi. Artinya, tempat usaha harus mudah dilihat, mudah dicapai, mudah dicari. Dan ini berarti harus dekat dengan pembeli. Jangan mencari tempat hanya karena murah, namun juga harus karena strategis. Jadi kata arti strategis di atas bermakna mudah dicari, dijangkau, dicapai dan lain-lain. 3. Harga jual sembako sangat sentral bagi laku atau tidaknya produk Harga yang Anda tawarkan sebaiknya mengacu pada dua pendekatan, yaitu pendekatan produksi dan pendekatan pasar. Pendekatan produksi adalah menjual sembako dengan mengambil keuntungan diatas biaya produksi/operasional. Sementara sisi lain, Anda perlu melihat harga pasaran. Sebaiknya juallah dengan harga kompetitif. Jika sembako tidak dikemas atau sama dengan yang lain, maka Anda jual saja dengan harga lebih rendah, meskipun keuntungan lebih kecil. Tetapi kalau ada kemasan menarik, jual saja lebih tinggi sedikit. 4. Promosikan sembakonya dengan cara getok tular Dan hal ini hanya bisa dilakukan jika Anda selalu menjual dengan kejujuran. Usahakan selalu mempromosikan dagangan kita dengan kejujuran, sebab hanya inilah yang dapat mendongkrak jualan kita. Jika ada dana, tidak ada salahnya mencetak brosur agar tampak lebih berbobot dan jual dengan sistem rabar atau diskon pada akhir atau awal bulan. Ini akan sangat membantu meningkatkan penjualan. 5. Soal people Kerap kali kita selalu menjual produk bukan menjual jasa. Padahal secara riil yang kitat jual tidak hanya barang tapi sejatinya adalah jasa. Mengapa? Sebab produk yang dijual tanpa kehangatan, empati dan pelayanan yang baik, mustahil akan mendatangkan pelanggan. Buatlah agar konsumen atau pelanggan merasa dialah orang paling penting dimata kita. 6. Jangan menjual produk tidak sesuai dengan janji Ini akan membuat konsumen kabur. Oleh karena itu. Sebaiknya jika kita yakin bisa memenuhi, maka berilah janji beserta buktinya. Jika tidak yakin, janganlah membuat janji. Demikian beberapa tips untuk usah sembako, semoga bermanfaat. Jangan lupa Kesuksesan dapat dicapai 80% oleh doa yang ikhlas sisanya 20% usaha. Minta terus kepada Yang Maha Kuasa, agar usaha sembako yang Anda jalani akan mendapatkan kelancaran hingga kesuksesan tiba di depan mata. (*DI)

http://www.ciputraentrepreneurship.com/tips-bisnis/175-penjualan-dan-pemasaran/19433-kiat-dan-tips-membangun-usaha-sembako.html