Penulis : Christina Andhika Setyanti |
Rabu, 4 Juli 2012 | 16:13 WIB
KOMPAS.com - Logo
perusahaan bukan dibuat sekadar untuk menampilkan gambar atau tulisan
cantik tanpa makna, melainkan juga untuk menunjukkan ciri khas usaha dan
menggambarkan harapan dari usaha. "Logo tidak harus cantik, yang
penting bermakna. Karena logo merupakan doa yang tergambar," tukas
Jessica Diana Kartika, SSn, ahli feng shui untuk logo dalam talkshow "Pentingnya Feng Shui untuk Logo" di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Jessica menambahkan bahwa logo juga berfungsi sebagai identitas perusahaan yang akan melekat dalam persepsi masyarakat. Namun sekalipun logo usaha sudah akrab dan dikenal masyarakat, bukan berarti Anda tidak bisa mengganti logo usaha Anda. Ada beberapa kondisi yang memungkinkan Anda untuk mengubah logo ini agar membawa keberhasilan untuk Anda.
1. Perubahan visi dan misi
Dalam menjalankan bisnis, visi dan misi usaha memang sangat dibutuhkan sebagai penunjuk jalan mencapai tujuan usaha. Visi dan misi perusahaan secara tak langsung akan memengaruhi pergerakan usaha. Menurut feng shui, logo usaha seharusnya menggambarkan visi, misi, dan tujuan usaha yang disesuaikan dengan perhitungan China.
Maka ketika mengubah visi dan misi perusahaan, sebaiknya logo perusahaan juga ikut diubah. "Karena beda visi-misinya, maka feng shui dan keberuntungannya juga akan berbeda," jelasnya.
2. Perubahan struktur organisasi
Ketika membuat sebuah logo usaha berdasar feng shui, salah satu faktor yang paling berpengaruh adalah karakter si pemilik dan partnernya. "Karakter, bakat, dan potensi setiap orang itu berbeda. Dibutuhkan adanya perhitungan karakter untuk memaksimalkan sisi positif pemilik usaha agar bisa jalan bersama untuk sukses," katanya.
Ia mengungkapkan bahwa setiap orang dengan karakter yang berbeda sangat memengaruhi logo yang akan dibuat. Sebaiknya, ketika mengadakan perubahan struktur organisasi pemilik utama usaha, logo dibuat kembali agar sesuai dengan karakter partner atau pemilik usaha yang baru.
3. Usaha baru
Perluasan bidang usaha rasanya menjadi impian banyak pengusaha. Namun, jika membuat usaha baru sebagai anak perusahaan dengan konsep, visi, dan misi yang berbeda, sebaiknya buat logo tersendiri. Beda bidang usahanya, maka peruntungan keberhasilannya juga akan berbeda. "Setiap bidang usaha punya warna dan tipikal logo sendiri untuk peruntungan dan kesuksesan usahanya," katanya.
Sekalipun masih berada dalam satu perusahaan dan manajemen, namun ketika membuat sebuah usaha baru yang bidangnya jauh berbeda, ciptakan logo yang berbeda dari logo usaha awal.
4. Perubahan jaman
Pergantian logo untuk mengikuti perkembangan zaman memang kerap dilakukan untuk meremajakan citra perusahaan. Dalam perjalanannya, agar lebih diterima masyarakat perubahan memang perlu dilakukan. Sekalipun visi, misi, dan konsep perusahaan tidak berubah sejak awal usaha, namun pembaharuan dalam logo perusahaan diharapkan mampu memberi angin segar dan harapan baru bagi perusahaan.
"Beberapa perusahaan besar di Indonesia yang sudah puluhan tahun berdiri juga banyak yang mengubah logo perusahaannya agar lebih eye catching dan memberi harapan baru dalam usahanya," pungkas Jessica.
Jessica menambahkan bahwa logo juga berfungsi sebagai identitas perusahaan yang akan melekat dalam persepsi masyarakat. Namun sekalipun logo usaha sudah akrab dan dikenal masyarakat, bukan berarti Anda tidak bisa mengganti logo usaha Anda. Ada beberapa kondisi yang memungkinkan Anda untuk mengubah logo ini agar membawa keberhasilan untuk Anda.
1. Perubahan visi dan misi
Dalam menjalankan bisnis, visi dan misi usaha memang sangat dibutuhkan sebagai penunjuk jalan mencapai tujuan usaha. Visi dan misi perusahaan secara tak langsung akan memengaruhi pergerakan usaha. Menurut feng shui, logo usaha seharusnya menggambarkan visi, misi, dan tujuan usaha yang disesuaikan dengan perhitungan China.
Maka ketika mengubah visi dan misi perusahaan, sebaiknya logo perusahaan juga ikut diubah. "Karena beda visi-misinya, maka feng shui dan keberuntungannya juga akan berbeda," jelasnya.
2. Perubahan struktur organisasi
Ketika membuat sebuah logo usaha berdasar feng shui, salah satu faktor yang paling berpengaruh adalah karakter si pemilik dan partnernya. "Karakter, bakat, dan potensi setiap orang itu berbeda. Dibutuhkan adanya perhitungan karakter untuk memaksimalkan sisi positif pemilik usaha agar bisa jalan bersama untuk sukses," katanya.
Ia mengungkapkan bahwa setiap orang dengan karakter yang berbeda sangat memengaruhi logo yang akan dibuat. Sebaiknya, ketika mengadakan perubahan struktur organisasi pemilik utama usaha, logo dibuat kembali agar sesuai dengan karakter partner atau pemilik usaha yang baru.
3. Usaha baru
Perluasan bidang usaha rasanya menjadi impian banyak pengusaha. Namun, jika membuat usaha baru sebagai anak perusahaan dengan konsep, visi, dan misi yang berbeda, sebaiknya buat logo tersendiri. Beda bidang usahanya, maka peruntungan keberhasilannya juga akan berbeda. "Setiap bidang usaha punya warna dan tipikal logo sendiri untuk peruntungan dan kesuksesan usahanya," katanya.
Sekalipun masih berada dalam satu perusahaan dan manajemen, namun ketika membuat sebuah usaha baru yang bidangnya jauh berbeda, ciptakan logo yang berbeda dari logo usaha awal.
4. Perubahan jaman
Pergantian logo untuk mengikuti perkembangan zaman memang kerap dilakukan untuk meremajakan citra perusahaan. Dalam perjalanannya, agar lebih diterima masyarakat perubahan memang perlu dilakukan. Sekalipun visi, misi, dan konsep perusahaan tidak berubah sejak awal usaha, namun pembaharuan dalam logo perusahaan diharapkan mampu memberi angin segar dan harapan baru bagi perusahaan.
"Beberapa perusahaan besar di Indonesia yang sudah puluhan tahun berdiri juga banyak yang mengubah logo perusahaannya agar lebih eye catching dan memberi harapan baru dalam usahanya," pungkas Jessica.
Editor :
Dini
http://female.kompas.com/read/2012/07/04/1613026/Kapan.Waktunya.Ganti.Logo.Usaha
No comments:
Post a Comment