Tuesday, September 18, 2012

Rahasia Pengelolaan Kekayaan Barack Obama


Metta Pranata - detikfinance
Senin, 17/09/2012 07:59 WIB
 

img
Jakarta - Cukup mudah melacak dan membuat daftar sumber harta kekayaan Presiden Amerika Serikat, termasuk Barack Obama. Pertama, Obama telah menerbitkan salinan formulir pajak penghasilannya, jadi kita bisa membuat perhitungan kasar berapa penghasilan yang didapat Presiden AS ini.

Kekayaan Obama juga didapat dari strategi investasi yang dinilai jauh lebih koheren dibanding Paul Ryan, calon Wakil Presiden dari Partai Republik yang menjadi lawannya dalam pemilu nanti. Sumber harta kekayaan Ryan berasal dari sumber daya alam, tanah, saham yang semuanya diinvestasikan pada mutual funds dan kemitraan terbatas.

Sementara sumber kekayaan Obama lebih sedikit. Dia menginvestasikan dan menyimpannya dengan cara yang cukup mengejutkan, dan sekaligus mudah dilacak. Informasi mengenai laporan keuangan pribadi dan formulir pajak penghasilan Obama bisa diperoleh dari Center for Responsive Politics.

Berikut ini, akan diungkap kisah perjalanan keuangan seorang Barack Obama mulai dari kelas menengah hingga menjadi jutawan, seperti dilansir dari Daily Finance (17/9/2012):
 

1. Awal-awal karir

img
Saat Obama masih jadi senator Illinois, sang istri Michelle juga bekerja. Dalam pernyataan finansial 2004, Obama mengindikasikan mempunyai tiga sumber penghasilan. Salah satunya adalah gaji dari Senat Illionis sebesar US$ 80.287.
Sumber penghasilan kedua, gaji sebesar US$ 32.144 dari University of Chicago Law School, tempat Obama mengajar selama masih menjadi Senat. Sementara penghasilan ketiga berasal dari gaji Michelle yang bekerja sebagai administrator di University of Chicago Hospitals.

2. 'Dreams from My Father'

img
Obama menyimpan uang yang dia peroleh dari penjualan buku 'Dreams from My Father' pada 1995 dan serta dari karirnya di bidang hukum. Pertama, di Illinois State Senate Pension Fund disebutkan investasi Obama bernilai sekitar US$ 50.000-US$ 100.000.
Sisanya dialokasikan di perusahaan manajemen investasi, Vanguard. Obama berinvestasi di Vanguard Wellington Fund yang menurut nilai ditaksir sekitar US$ 100.000-US$ 200.000. Wellington Fund merupakan mutual fund yang portofolio investasinya terdiri dari 60%-70% saham dan 30%-40% obligasi.
Pasangan Obama dan Michelle juga punya berinvestasi sekitar US$ 50.000-US$ 100.000 di Vanguard Wellesley Fund. Portofolio investasi di perusahaan ini lebih condong ke obligasi sebanyak 75% dan sisanya saham.

3. 'The Audacity of Hope'

img
Dalam kongres tahun 2004 untuk sebagai kandidat senator, Obama membuat pidato bertema 'The Audacity of Hope' yang membuat popularitas Obama melejit beberapa tahun sebelum kampanye presidennya.
Obama pun menandatangani beberapa kontrak buku dengan Random House. Inilah yang memberinya berpundi-pundi uang. Obama meluncurkan dua buku non-fiksi dan satu buku anak. Salah satu buku non-fiksi tersebut merupakan versi sambungan dari pidatonya 'The Audacity of Hope'.
Setelah Januari 2005, Obama menerima pembayaran US$ 1,9 juta dari 'The Audacity of Hope'. Kontrak buku tersebut menyebutkan,  Obama akan mendapat 15% dari harga jual versi hardcover, 7% dari harga jual versi trade paperback, 8% dari harga jual 150.000 edisi pertama versi paperback yang dijual di pasaran, dan 10% dari harga jual cetakan berikutnya.
Obama juga mendapat 10% dari penjualan audio book. Random House juga menerbitkan ulang buku Obama terbitan 1995 berjudul 'Dreams of My Father' yang memberinya tambahan 'uang jajan'.

 

4. Kawan Politik 'Putus-Nyambung', JPMorgan Chase

img
Begitu dapat uang, Obama tidak mengendapkan uangnya begitu saja, tapi langsung diinvestasikan. Obama punya rekening Private Client Asset Management JPMorgan Chase bernilai ratusan ribu dolar AS. Rekening gironya di Northern Trust juga bernilai sekitar US$ 250.000-US$ 500.000. Obama juga mempunyai rekening di UBS.
Selain itu juag disebutkan, Royalti dari Dystel & Goderich, agen literatur untuk 'Dreams from My Father', memberi Obama US$ 378.237. Sementara Random House memberinya US$ 847.167. Hingga saat ini, kekayaan Obama bernilai sekitar US$ 1,1 juta-US$ 2,5 juta.

5. Menginvestasikan royalti

img
Selama dua tahun sebelum mencalonkan diri sebagai presiden, Obama mengendapkan harta kekayaannya. Pada 2006, dia mendapat US$ 147.490 untuk 'Dreams from My Father' dan US$ 425.000 dari Random House untuk 'The Audacity of Hope'. DI 2007, ketika Obama berhasil jadi Presiden, penjualan bukunya pun melesat. Dia mendapat tambahan US$ 815.971 untuk 'Dreams from My Father' dan US$ 3,28 juta untuk 'The Audacity of Hope'.
Uang ini dipecah-pecahnya ke dalam berbagai produk finansial. Obama membeli U.S. Treasury Notes (surat berharga pemerintah AS) bernilai sekitar US$ 500.000-US$ 1 juta. Dia memindahkan uang dari dua rekening Vanguard Wellington Mutual Funds ke Vanguard FTSE Social Index Fund yang investasinya berdasarkan kriteria sosial, hak asasi manusia, dan lingkungan.

6. Berinvestasi di Keluarga

img
Di 2007, Obama membeli dua produk investasi pendidikan berbasis usia dari Bright Directions. Satu untuk Sasha, satu lagi untuk Malia (dua anaknya). Hasil investasi produk ini akan membiayai pendidikan kuliah kedua putrinya. Tidak diketahui jenis portofolio apa yang dia pilih. Apakah itu balanced, growth, atau aggressive. Tapi dipastikan, nilai investasi kedua produk itu berkisar US$ 50.000-US$ 100.000. Di 2010, kedua portofolio itu sudah bernilai masing-masing US$ 100.000-US$ 200.000.

7. Terus Menabung di Produk Yang Dipercaya

img
Di 2007, saat pencalonan dirinya sebagai presiden, Obama membeli U.S Treasury Bills bernilai jutaan dolar. Tidak terpengaruh dengan kompetisi politik, Obama tidak melakukan perubahan besar selain menambah terus investasinya dalam U.S Treasury Bills.
Saat dilantik sebagai Presiden, U.S Treasury Bills yang dimiliki Obama bernilai sekitar US$ 1,1 juta-US$ 5,1 juta, menyumbang porsi terbesar dari seluruh harta kekayaannya. Asetnya yang lain bernilai sekitar US$ 411.000-US$ 915.000.

8. Hadiah Nobel Prize

img
Ketika Obama mendapat Nobel Peace Prize pada 2009, dia meminta panitia untuk membagi-bagikan uang hadiahnya ke beberapa lembaga amal berikut ini:
- Sebesar US$ 250.000 ke Fisher House, yang menyediakan tempat tinggal gratis bagi veteran dan pengobatan pada anggota keluarga militer
- Sebesar US$ 200.000 dan sisa uang yang belum teralokasikan ke Clinton-Bush Haiti Fund of the Clinton Foundation, sebuah lembaga pendanaan yang membantu membangun ulang Haiti setelah bencana gempa bumi yang meluluhlantakkan negara itu
- Sebesar US$ 125.000 ke American Indian College Fund, yang memberi beasiswa bagi suku pribumi Amerika
- Sebesar US$ 125.000 ke Appalachian Leadership & Education Foundation, yang memberi beasiswa ke rumah tangga berpendapatan rendah di area Appalachia.
- Sebesar US$ 125.000 ke College Summit, organisasi yang bertujuan meningkatkan jumlah pendaftaran masuk perguruan tinggi
- Sebesar US$ 125.000 ke United Negro College Fund, yang memberi beasiswa ke murid berdarah Afro-American
- Sebesar US$ 125.000 ke Hispanic Scholarship Fund, yang memberi beasiswa ke murid berdarah Latin
- Sebesar US$ 100.000 ke Africare, organisasi yang membangun sumur dan pengobati penyakit di Afrika
- Sebesar US$ 100.000 ke Central Asia Institute yang fokus pada pendidikan, kesehatan umum, khususnya gadis-gadis di Asia Tengah

9. Gaji

img
Selain 'penghasilan sampingan' yang sudah disebutkan sebelumnya, Obama mendapat kompensasi dari pekerjaan sehari-harinya sebagai Presiden. Gaji seorang Presiden AS adalah US$ 400.000 per tahun.
Hingga saat ini, Obama sudah menerima US$ 1,6 juta (Rp 15,2 miliar) untuk periode pertama. Sebagai Senator AS, Obama mendapat penghasilan US$ 174.000 per tahun. Dia menghabiskan empat tahun di sana dan mengumpulkan sekitar US$ 696.000 selama masih aktif menjabat.
Jika ditotal, selama mengabdi di pemerintahan federal, berarti Obama telah mengumpulkan US$ 1,1 juta sebelum pajak. Perkiraan nilai kekayaan bersihnya pada 2010 adalah US$ 2,8 juta hingga US$ 11,8 juta. Jika dirupiahkan sekitar Rp 25,3 miliar-Rp 106,2 miliar.
 
http://finance.detik.com/read/2012/09/17/075952/2021234/4/rahasia-pengelolaan-kekayaan-barack-obama

No comments:

Post a Comment