Sunday, January 22, 2012

6 Kesalahan Gaya dan Eksekusi Business Plan

Views :514 Times PDF Cetak E-mail
Minggu, 22 Januari 2012 13:50

business-plan-writerKesalahan Gaya


Tata bahasa dan ejaan kacau
Jika Anda membuat kesalahan yang konyol dalam business plan Anda, hal apa yang akan mereka katakan tentang bagaimana Anda menjalankan bisnis Anda kelak? Gunakan alat pemeriksa ejaan dan tata bahasa sebelum menyerahkan business plan pada orang lain, atau jika ingin lebih baik lagi , minta bantuanlah kepada teman Anda yang mengetahui kemampuan berbahasa yang baik. Minta nasihat dan konsultasi singkat dengan entrepreneur lain atau mentor jika ditemui kesalahan dalam business plan. Lakukan apa saja yang mungkin untuk menyempurnakan business plan.

Sering mengulang ide
Sering kita temui uraian dari poin yang sudah dijelaskan sebelumnya, padahal pembaca sudah bosan. Business plan yang baik harus mencakup poin-poin penting hanya maksimal 2 kali! Satu kali di executive summary dan sekali lagi di isi business plan dengan lebih rinci.

Tampilan berpengaruh
Kapanpun juga seorang investor bisa memiliki lusinan atau bahkan ratusan business plan yang menanti dibaca. Jadikan business plan Anda menduduki yang teratas dengan memastikan bahwa sampulnya menarik, bersih dan rapi. Cara menjilidnya juga baik. Halaman yang dicetak juga mudah dibaca dan tertata rapi. Fontasi atau jenis huruf juga cukup nyaman di mata. Namun jangan berlebihan dalam urusan gaya. Cukup sewajarnya.




Kesalahan pelaksanaan atau eksekusi

Menunggu hingga terlambat
Proses pengumpulan modal butuh waktu lama. Umumnya, dibutuhkan antara 6 hingga 1 tahun penuh dari saat memulai business plan hingga Anda memiliki uangnya di bank.
Jangan menunda. Tim manajemen Anda harus siap berinvestasi sekitar 500 jam untuk wujudkan rencana ini. Jika Anda terlalu sibuk membangun produk, perusahaan atau pelanggan Anda, pertimbangkan untuk mendapatkan tenaga luar untuk tangani pengembangan business plan.


Tidak mencari pendapat luar
Pastikan bahwa Anda setidaknya memiliki beberapa orang di luar bisnis Anda untuk dimintai pendapat tentang business plan sebelum mengirimkannya.
Lebih baik lagi jika orang-orang itu memahami pasar Anda, mengerti strategi penjualan dan distribusi Anda, pasar pemodal ventura, dan sebagainya.

Rencana Anda mungkin terlihat sempurna saat dilihat sekilas tetapi itu mungkin karena Anda sudah memikirkannya begitu lama. Ulasan yang objektif dan mendalam dari orang luar diperlukan untuk memberikan perspektif segar yang bermanfaat.


Berlebihan dalam menyusun business plan
Anda boleh saja habiskan hari-hari Anda menyempurnakan business plan agar makin sempurna.Banyak waktu Anda yang harusnya bisa dicurahkan untuk bekerja menyempurnakan produk, perusahaan dan membangun basis pelanggan. Pada saat yang sama, Anda juga perlu memicu dan menyebarkan business plan itu pada sejumlah investor. Bila reaksinya bagus, dan mereka ingin bekerjasama lebih lanjut, Anda berhasil. Jika tanggapan yang diberikan negatif (dengan syarata Anda menemui investor yang kredibel) maka Anda bisa saja berada di jalur yang kurang sesuai. Dapatkan masukan dan kritik dari para investor dan jika ada konsensus umum yang timbul setelahnya, perbaikilah kembali. (sumber: caycon.com)

Sumber:
http://www.ciputraentrepreneurship.com/tips-bisnis/174-rencana-bisnis/14515-6-kesalahan-gaya-dan-eksekusi-business-plan-.html

No comments:

Post a Comment