Friday, September 23, 2011

Desain Kemasan Mewakili Brand Image

Desain Kemasan Mewakili Brand Image Views :523 Times PDF Cetak E-mail
Kamis, 22 September 2011 10:38
Dalam keseharian kita, packaging atau kemasan bukanlah hal yang asing. Selain bertujuan utama untuk melindungi produk atau material yang ada di dalamnya, alasan lainnya adalah mempertimbangkan aspek keamanan, mempermudah distribusi pengiriman, dan untuk pembahasan kali ini, adalah fungsinya sebagai alat identifikasi.

kemasan0911Hampir semua consumer goods yang dijual di pasaran menggunakan packaging dan label sebagai identitas yang membedakan antara produk satu dengan produk lainnya, terutama yang sejenis.

Misalnya, produk deterjen bubuk akan sangat susah dibedakan antara satu produsen dengan produsen yang lain kalau tidak dikemas sesuai dengan ciri khas brand masing-masing.

Dengan kata lain, kita bisa melihat bahwa desain sebuah kemasan merupakan salah satu elemen yang sangat penting dalam proses pembangunan brand awareness, desain kemasan yang efektif merupakan perwujudan dari brand yang dibawanya, dan dapat membawa brand experience ke para consumer.

Desain kemasan yang baik juga harus dapat mencerminkan brand image, menampilkan sisi yang berimbang antara fungsi dan personalitas, selain sekadar terlihat menarik dan stand out di mata konsumen.

Contoh yang dapat kita pertimbangkan adalah produk kosmetik dan parfum dari Anna Sui. Di tengah berbagai rangkaian produk kecantikan yang terlihat senada di department store, kemasan produk Anna Sui terlihat menonjol.

Mengusung filosofi desain ala Anna Sui yang eklektis, dengan campuran inspirasi dari art hingga street fashion, kaya akan warna, serta perpaduan elemen flora maupun motif; rangkaian kemasan produknya sangat mewakili idealisme dari brand tersebut.

Pemakaian warna-warna yang kontras dan berani ditambah bentuk kemasan yang unik seperti kuncup mawar hingga kepala manekin menciptakan sebuah pernyataan yang melekat kuat dalam ingatan dan membentuk pembangunan brand loyalty.

Memakai rangkaian produk Anna Sui menjadi cara pengekspresian diri bagi para konsumernya, yang mana kemasan bukan lagi sekedar material yang berfungsi melindungi konten di dalamnya, tetapi berada di level yang lebih dalam yaitu sebagai medium yang dapat menciptakan keterkaitan emosional dengan pemakainya.

Perlu diketahui pula bahwa dari contoh di atas, bukan berarti bahwa kesuksesan implementasi desain pada kemasan hanya bisa tercapai jika desainnya kaya akan warna dan berani memakai bentuk yang ekstrem. Semua harus dikembalikan pada self identity dan kepribadian yang dimiliki oleh brand tersebut.

Mari kita lihat contoh lainnya yaitu brand perawatan wajah dari Jepang, SK-II, dengan filosofinya ”Live Clear”. Esensi brand tersebut tersampaikan dengan rangkaian produk berdesain kemasan yang clean dan elegan. Warna merah sebagai signature color yang khas berpadu dengan warna-warna netral seperti putih ataupun silver.

Tampilan kemasan yang begitu bening dan bersih menyampaikan image dari brand sebagai produk yang memiliki khasiat membuat kulit tampak begitu sehat, putih, dan berkilau. Hal ini membuktikan bahwa kemasan hendaknya menyampaikan kompetensi dan rasa percaya diri dari brand sehingga memengaruhi konsumer secara emosional untuk mau membeli produk tersebut.

Janganlah pernah kita meremehkan berbagai kelebihan seperti yang dijelaskan di atas karena kemasan dapat menjadi media yang dapat memperkuat image brand Anda dengan sifatnya yang selain fungsional, namun juga komunikatif. Ada beberapa elemen yang dapat memengaruhi desain sebuah kemasan agar terlihat stand out, bisa dari warna, bentuk, elemen grafis hingga pemakaian teks.

Sebagai media yang merepresentasikan brand, kemasan tersebut harus terdesain dengan baik dan mengandung atribut atau identitas dari brand, seperti brandmark, ataupun elemen grafis lainnya sebagai ciri khas dari brand Anda. Kuncinya adalah konsistensi, komposisi dan layout kemasan yang terstruktur, serta didukung dengan visualisasi desain yang menarik.

Ketika konsumen membeli produk Anda bukan hanya dari segi fungsi ataupun kebutuhan, tetapi juga karena tertarik pada kemasan brand Anda karena ada relevansi dengan dirinya, berarti kemasan Anda sudah memiliki nilai tambah dan akan melekat kuat dalam ingatan konsumen.

*) Daniel Surya, Chairman South East Asia DM IDHOLLAND & Desy Natalia W Brand Designer DM IDHOLLAND di Koran Sindo

Sumber:
http://ciputraentrepreneurship.com/tips-bisnis/175-penjualan-dan-pemasaran/11333-desain-kemasan-mewakili-brand-image.html

No comments:

Post a Comment