Penulis : Felicitas Harmandini |
Jumat, 9 November 2012 | 11:43 WIB
KOMPAS.com
- Banyak hal yang terjadi di kantor yang membuat Anda stres. Anda
dilanda kebimbangan, bagaimana harus menerima anggapan bahwa Anda tidak
berguna atau tidak diinginkan, atau bagaimana menghadapi penolakan
menyakitkan terhadap konsep program yang sudah Anda susun dengan
susah-payah.
Konsultan SDM James dan Simon Brooke, dalam bukunya, Be Bulletproof, berbagi tips mengenai solusi praktis dalam menghadapi tantangan dalam kehidupan di kantor, agar Anda tidak stres dan menjadi korban kepentingan orang lain.
1. Jangan membuat kesimpulan hanya berdasarkan membaca pikiran orang lain. Ini "jebakan batman" yang bisa mengacaukan pekerjaan maupun hubungan Anda dengan rekan kerja. Meskipun kita begitu yakin dengan apa yang dipikirkan orang lain, cara terbaik untuk memastikan pekerjaan berjalan lancar adalah dengan bertanya secara langsung atau meminta konfirmasi lebih dulu.
2. Jangan "meledak" di depan orang lain. Selama ini mungkin Anda hanya diam, meskipun orang lain menjelek-jelekkan Anda. Atau, Anda terpaksa menerima beban pekerjaan tambahan yang bukan merupakan tugas Anda, karena sang pemilik tugas tak bersedia melakukannya. Namun, kekesalan yang bertumpuk jangan terus dibiarkan hingga suatu saat Anda "meledak". Lebih baik, ambil nafas panjang-panjang dan tenangkan diri Anda. Anda akan mampu membuat pilihan yang lebih baik ketika pikiran Anda tetap tenang.
3. Balikkan kritikan yang dikirimkan pada Anda. Buktikan bahwa kritikan atau teguran yang diberikan oleh rekan kerja Anda tidak mendasar. Misalnya dengan mengatakan, "Aku ingin tahu apa yang membuat kamu menganggapku seperti itu." Hal ini lebih baik ketimbang menyerangnya kembali. Dengan demikian Anda menjadi tahu bagaimana pandangan orang lain terhadap diri Anda, sehingga mungkin Anda justru dapat memperbaiki bagaimana cara Anda mempresentasikan diri dengan lebih baik.
4. Anggap atasan Anda sebagai seorang pelanggan. Dengan demikian Anda akan merasa senang dan bangga dalam menangani mereka, entah itu melayani atau menunjukkan kemampuan Anda yang terbaik. Jaga hubungan baik dengan atasan, namun tetaplah menjaga jarak agar tetap dapat memandang persoalan secara obyektif.
5. Jangan berpihak saat terjadi politik kantor. Politik kantor menjadi cara bagi sebagian orang untuk melindungi kepentingan mereka. Bila hal ini terjadi, sebaiknya bersikaplah netral, dengan tidak membela salah satu pihak yang berseteru. Tetaplah fokus pada kepentingan kantor, supaya Anda bisa mencari jalan keluar yang obyektif.
Sumber: Marie Claire
Konsultan SDM James dan Simon Brooke, dalam bukunya, Be Bulletproof, berbagi tips mengenai solusi praktis dalam menghadapi tantangan dalam kehidupan di kantor, agar Anda tidak stres dan menjadi korban kepentingan orang lain.
1. Jangan membuat kesimpulan hanya berdasarkan membaca pikiran orang lain. Ini "jebakan batman" yang bisa mengacaukan pekerjaan maupun hubungan Anda dengan rekan kerja. Meskipun kita begitu yakin dengan apa yang dipikirkan orang lain, cara terbaik untuk memastikan pekerjaan berjalan lancar adalah dengan bertanya secara langsung atau meminta konfirmasi lebih dulu.
2. Jangan "meledak" di depan orang lain. Selama ini mungkin Anda hanya diam, meskipun orang lain menjelek-jelekkan Anda. Atau, Anda terpaksa menerima beban pekerjaan tambahan yang bukan merupakan tugas Anda, karena sang pemilik tugas tak bersedia melakukannya. Namun, kekesalan yang bertumpuk jangan terus dibiarkan hingga suatu saat Anda "meledak". Lebih baik, ambil nafas panjang-panjang dan tenangkan diri Anda. Anda akan mampu membuat pilihan yang lebih baik ketika pikiran Anda tetap tenang.
3. Balikkan kritikan yang dikirimkan pada Anda. Buktikan bahwa kritikan atau teguran yang diberikan oleh rekan kerja Anda tidak mendasar. Misalnya dengan mengatakan, "Aku ingin tahu apa yang membuat kamu menganggapku seperti itu." Hal ini lebih baik ketimbang menyerangnya kembali. Dengan demikian Anda menjadi tahu bagaimana pandangan orang lain terhadap diri Anda, sehingga mungkin Anda justru dapat memperbaiki bagaimana cara Anda mempresentasikan diri dengan lebih baik.
4. Anggap atasan Anda sebagai seorang pelanggan. Dengan demikian Anda akan merasa senang dan bangga dalam menangani mereka, entah itu melayani atau menunjukkan kemampuan Anda yang terbaik. Jaga hubungan baik dengan atasan, namun tetaplah menjaga jarak agar tetap dapat memandang persoalan secara obyektif.
5. Jangan berpihak saat terjadi politik kantor. Politik kantor menjadi cara bagi sebagian orang untuk melindungi kepentingan mereka. Bila hal ini terjadi, sebaiknya bersikaplah netral, dengan tidak membela salah satu pihak yang berseteru. Tetaplah fokus pada kepentingan kantor, supaya Anda bisa mencari jalan keluar yang obyektif.
Sumber: Marie Claire
Editor :
Dini
http://female.kompas.com/read/2012/11/09/11430399/5.Tips.Bertahan.dari.Problema.di.Kantor
No comments:
Post a Comment