Penulis : Christina Andhika Setyanti |
Rabu, 5 Desember 2012 | 15:29 WIB
Bersikap
aman dengan menghindari konflik serta persaingan bisa menghambat karier
Anda. Pelajari gaya pria di dunia profesional dalam menjawab setiap
tantangan yang ada.
KOMPAS.com - Menjadi
seorang wanita karier bukan berarti Anda bisa merasa paling hebat dan
pintar dibanding pria. Dalam dunia kerja ada beberapa kelebihan kaum
pria yang bisa Anda contoh. Tetapi apa ya, kekuatan pria dalam
lingkungan kerja yang harus Anda kuasai?
1. Tahu kapan harus egois
Ini adalah pelajaran karier yang harus diperhatikan oleh wanita. Wanita terkenal terlalu emosional, serius, dan membawa semua masalah ke dalam hati. Sedangkan para pria bersikap lebih santai, terbuka, berani mengungkapkan pikirannya. Misalnya, jumlah gaji, jam kerja,dan lain-lainnya. Satu lagi, wanita cenderung berpikir berkali-kali tentang satu masalah sebelum mengungkapkannya. Kadang sikap terbuka demi kebaikan bukan hal yang buruk. Menderita dalam diam terlalu lama bisa merusak produktivitas Anda dalam bekerja, lho!
2. Bekerja sambil berteman
Sampai di kantor dan ternyata teman perempuan Anda sudah sampai duluan di mejanya. Berawal dari ucapan selamat pagi akhirnya jadi merembet ngobrol tentang gosip. Hasilnya, pekerjaan terbengkalai karena keasikan ngobrol. Hmm..., wanita memang sulit jika harus duduk tenang di kubikelnya sementara ada teman lain di samping yang bisa diajak ngobrol. Ini memang kelebihan sekaligus kekurangan dari sifat wanita yang sangat suka bersosialisasi dan berteman dengan siapa saja.
Di sisi lain, pria jarang melakukan ini. Pria cenderung lebih bisa mengontrol keinginannya untuk bersosialisasi di lingkungan kerja. Jika dibandingkan, wanita pasti punya teman lebih banyak dibanding pria. Agar karier berjalan lancar dan sukses, wanita harus bisa belajar menahan dan mengontrol diri agar pertemanan ini tidak merusak pekerjaan Anda. Kenali waktu yang tepat untuk kerja dan bersosialisasi.
3. Percaya diri
Ini bukan berarti wanita tak percaya diri. Hanya saja kepercayaan diri wanita masih lebih rendah bila dibandingkan dengan pria terutama saat harus bernegosiasi dengan klien. Jika pria mengatakan hal yang salah dengan penuh kepercayaan diri, pasti banyak orang yang percaya. Namun hal sebaliknya tidaklah terjadi pada wanita. Penampilan mempesona tak akan berguna dihadapan klien jika tak diimbangi dengan kepercayaan diri.
5. Persaingan sehat
Wanita bukan tipe orang yang menyukai kompetisi. Namun wanita lebih mengutamakan persahabatan dan perilaku yang baik untuk membangun perilaku dan lingkungan kerja yang sehat. Namun, gaya kerja seperti ini kurang efektif untuk memacu produktivitas dan semangat kerja. Tak perlu khawatir dengan persaingan, selama cara bersaingnya masih sehat. Dalam dunia kerja, pria seringkali bersaing sehat dengan salah satu rekannya, sekalipun mungkin tak terlihat banyak orang. Hanya saja, persaingan dengan rekan kerja ini bisa membantu menyemangati Anda.
Sumber: boldsky
1. Tahu kapan harus egois
Ini adalah pelajaran karier yang harus diperhatikan oleh wanita. Wanita terkenal terlalu emosional, serius, dan membawa semua masalah ke dalam hati. Sedangkan para pria bersikap lebih santai, terbuka, berani mengungkapkan pikirannya. Misalnya, jumlah gaji, jam kerja,dan lain-lainnya. Satu lagi, wanita cenderung berpikir berkali-kali tentang satu masalah sebelum mengungkapkannya. Kadang sikap terbuka demi kebaikan bukan hal yang buruk. Menderita dalam diam terlalu lama bisa merusak produktivitas Anda dalam bekerja, lho!
2. Bekerja sambil berteman
Sampai di kantor dan ternyata teman perempuan Anda sudah sampai duluan di mejanya. Berawal dari ucapan selamat pagi akhirnya jadi merembet ngobrol tentang gosip. Hasilnya, pekerjaan terbengkalai karena keasikan ngobrol. Hmm..., wanita memang sulit jika harus duduk tenang di kubikelnya sementara ada teman lain di samping yang bisa diajak ngobrol. Ini memang kelebihan sekaligus kekurangan dari sifat wanita yang sangat suka bersosialisasi dan berteman dengan siapa saja.
Di sisi lain, pria jarang melakukan ini. Pria cenderung lebih bisa mengontrol keinginannya untuk bersosialisasi di lingkungan kerja. Jika dibandingkan, wanita pasti punya teman lebih banyak dibanding pria. Agar karier berjalan lancar dan sukses, wanita harus bisa belajar menahan dan mengontrol diri agar pertemanan ini tidak merusak pekerjaan Anda. Kenali waktu yang tepat untuk kerja dan bersosialisasi.
3. Percaya diri
Ini bukan berarti wanita tak percaya diri. Hanya saja kepercayaan diri wanita masih lebih rendah bila dibandingkan dengan pria terutama saat harus bernegosiasi dengan klien. Jika pria mengatakan hal yang salah dengan penuh kepercayaan diri, pasti banyak orang yang percaya. Namun hal sebaliknya tidaklah terjadi pada wanita. Penampilan mempesona tak akan berguna dihadapan klien jika tak diimbangi dengan kepercayaan diri.
5. Persaingan sehat
Wanita bukan tipe orang yang menyukai kompetisi. Namun wanita lebih mengutamakan persahabatan dan perilaku yang baik untuk membangun perilaku dan lingkungan kerja yang sehat. Namun, gaya kerja seperti ini kurang efektif untuk memacu produktivitas dan semangat kerja. Tak perlu khawatir dengan persaingan, selama cara bersaingnya masih sehat. Dalam dunia kerja, pria seringkali bersaing sehat dengan salah satu rekannya, sekalipun mungkin tak terlihat banyak orang. Hanya saja, persaingan dengan rekan kerja ini bisa membantu menyemangati Anda.
Sumber: boldsky
Editor :
Hesti Pratiwi
http://female.kompas.com/read/2012/12/05/15290840/4.Pelajaran.Karier.dari.Pria
No comments:
Post a Comment