Views :2524 Times |
Sabtu, 12 Maret 2011 06:48 |
Kos-kosan
umumnya adalah sarana yang tak pernah habis peminat. Hampir setiap
lokasi kos-kosan yang dekat dengan pusat aktivitas, biasanya ramai
peminat. Kos-kosan biasa dibangun di dekat kampus atau kawasan
perkantoran. Jika dekat kampus, maka peluang pasarnya rata-rata tetap,
yaitu saat masa pergantian tahun ajaran. Mahasiswa baru biasanya akan
berdatangan mencari kos-kosan yang dekat dengan kampusnya dan sesuai
dengan kantong mereka. Sedangkan untuk kos-kosan yang dekat lokasi perkantoran, memang agak lebih bersaing. Harga kos-kosan di kawasan perkantoran dapat dipatok dengan harga lebih mahal dibandingkan dengan kos-kosan dekat kampus. Harga sewa per bulan di masing-masing kawasan tersebut rata-rata umumnya berada pada kisaran yang sama. Jadi mungkin harga bukanlah aspek penjualan yang terlalu bisa diutak-atik. Namun nilai tambah kos-kosan dapat diolah pada aspek lain selain harga. Berikut adalah caranya agar kos-kosan kita punya nilai tambah sehingga lebih menarik di mata para calon penyewa. 1. Keleluasaan dan privasi Hal yang paling dicari dari sebuah rumah kos adalah keleluasaan dan privasi. Calon penghuni kos biasanya malah jadi urung menyewa kamar karena misalnya untuk mengakses kamarnya sendiri, ia harus melewati rumah atau area privat si pemilik kos. Pastikan bahwa kos-kosan yang Anda sewakan punya akses langsung dari jalan menuju kamar masing-masing. Pastikan para penghuni kos punya kunci pintu kamar masing-masing dan kunci pintu gerbang, beserta kunci cadangannya. Keleluasaan yang dimaksud juga bisa berupa kebebasan mengganti cat atau tampilan interior kamar, atau kebebasan mengajak teman masuk bertamu ke kamar kos-kosan. 2. Sarana Sediakan sarana standar seperti air bersih, kamar mandi (bisa di luar atau di dalam kamar), tempat cuci dan jemur pakaian, serta area parkir, dan mungkin juga sarana elektronik seperti kipas angin atau AC. Penghuni kos sebisa mungkin memiliki area parkir yang cukup luas untuk memarkir kendaraan pribadi mereka baik itu motor, mobil, ataupun sepeda. 3. Layanan istimewa Berikan layanan yang istimewa, misalnya berupa layanan cuci baju yang lebih murah, layanan pesan-antar makanan ke kamar, layanan antar air galon, serta membersihkan kamar (misalnya termasuk juga layanan mengganti seprei kasur dan instalasi barang elektronik). Namun untuk yang terakhir ini, sebelumnya Anda juga harus mempromosikan keamanan lokasi kos-kosan. Pastikan para penyewa kamar merasa aman tinggal di kos-kosan Anda, terutama jika ada orang lain yang masuk untuk membersihkan kamar atau mengganti seprei kasur. 4. Bonus Sediakan bonus berupa diskon untuk penghuni yang membayar kos tepat waktu. Diskon tidak harus berupa potongan harga sewa kamar bulanan, namun bisa berupa layanan gratis cuci atau setrika pakaian (salah satu atau keduanya). Atau, misalnya kelonggaran untuk menggunakan barang elektronik pribadi di kamar, penggunaan sarana listrik, atau telepon. Tawaran yang berbeda seperti ini tentu menarik dan dapat menjadi nilai tambah suatu produk kos-kosan. Namun ada baiknya tawaran istimewa ini berlaku pada saat tertentu saja, misalnya seminggu pertama saat kos-kosan masih baru dibuka, atau pada awal musim pergantian tahun ajaran. (*/Nilam) |
Sumber:
http://www.ciputraentrepreneurship.com/kembangkan-uang-anda/7086-membuat-kos-kosan-yang-menarik.html
No comments:
Post a Comment